Welcome to Foody Indonesia! Ngopi Bareng Foody Yuk?

Anisa AE -  Penggemar kuliner sekarang ini makin dimanjakan dengan kemajuan teknologi, selain makin banyak tempat makan yang unik-unik dengan berbagai citarasa yang menarik, adanya layanan jasa beli dan antar makanan via abang-abang ojek online juga membuat hobi culinary semakin banyak peminatnya. 

Tanggal 17 Desember 2016 kemarin menjadi sejarah baru untuk dunia kuliner di Indonesia, pasalnya Foody Indonesia mengadakan launching Foody Malang yang cukup meriah dan bertabur doorprize di cafe Ria Djenaka, jalan Bandung no.05 Klojen, Malang. Karena tingginya minat masyarakat urban Indonesia dalam bidang kuliner, berbarengan dengan tingginya penggunaan internet di kalangan masyarakat modern, Foody hadir sebagai layanan tempat makan yang berbasis web dan aplikasi.

Baca Juga: Pemberdayaan Pesisir Pantai Pada HUT Pertamina

Mudahnya, Foody ini menyediakan informasi lengkap tentang kuliner, review makanan dan rekomendasi tempat makan, bahkan aneka voucher pun menjadi salah satu daya tarik dari Foody Indonesia. Di Indonesia sendiri, Foody memulai di kota Jakarta tanggal 4 Mei 2015. Tenang saja, untuk makanan junk food pun ada di sini.

Sementara itu Foody Corp. awalnya dari Vietnam mulai dari tahun 2012, setelah 5 tahun berdiri, akhirnya Foody Vietnam menjelma menjadi direktori makanan terkemuka dan juga terintegrasi dengan layanan restoran. Sebanyak 39 juta pengguna di seluruh Vietnam, 15 juta page views per bulan, serta 7 juta website session bulanan sudah cukup untuk membuktikan bahwa Foody Vietnam menjadi aplikasi dan website direktori kuliner yang paling dipercaya di Vietnam.

Setelah Jakarta, sekarang Malang pun memiliki web direktori kuliner sendiri, Foody Malang menyediakan aneka macam kemudahan untuk mempermudah pecinta kuliner untuk menemukan semua informasi yang mereka butuhkan. Informasi kuliner, artikel up to date, reward (voucher), tempat baru yang hype dan adanya layanan komunikasi dua arah antara pengguna dan admin membuat Foody semakin digemari. FYI, Foody Indonesia memiliki kurang lebih 500.000 pengguna aktif, data dari 52.000 tempat kuliner, dan juga lebih dari 15.000 ulasa (Baca selengkapnya)

7 Alasan Istri Selingkuh

Anisa AE - Kemarin saya sempat share dengan seorang teman dg tema perselingkuhan. Duh, berat banget ya temanya. Iya, dia adalah seorang duda yang cerai dengan istrinya karena sang istri berselingkuh.

Setelah curhatan soal seandainya aku tidak menikah dengannya, sekarang malah mengulik, kenapa sih si istri kok bisa punya selingkuhan???

Well, ada banyak alasan kenapa suami berselingkuh, salah satunya adalah karena selingkuhan lebih cantik daripada sang istri. Pun saya juga sudah menulis tips yang harus dilakukan jika kamu adalah selingkuhan. Tapi kali ini saya menulis untuk para suami, bahwa istri pun bisa selingkuh.

Haloooo, jadi selingkuhan itu gak enak banget loh, apalagi jika selingkuh. Rata-rata wanita itu tak suka selingkuh, sudah kodrat menjadi setia, berbeda dengan lelaki yang mempunyai julukan buaya darat. #Eaaa. Kebanyakan juga, jika selingkuh, maka korban yang paling dirugikan bukan orang lain, tapi adalah anak-anak.

Anak-anak akan kehilangan sosok ibu atau ayah mereka. Padahal ketimpangan tersebut sangat tidak bagus untuk tumbuh kembang mereka. Akan ada yang mengganjal, kenapa sih kedua orang tua bisa bercerai?? Apa ada yang salah dengan dirinya?

Baca Juga : Andai Aku Tidak Menika Dengannya

Bukan egois, enggaaak. Namun kali ini saya gak bahas soal perceraian, tapi soal bagaimana istri kok bisa selingkuh. Alasan para istri berpaling dari suaminya.

1. Kurang Komunikasi

Ingat gak sih bagaimana kalo dulu kenalan dan PDKT? SMS dan telpon tiap hari, curhat tentang teman, keluarga, sampai hal yang terkecil. Dari komunikasi tersebut mulailah timbul benih-benih cinta dan saling memahami #cieee.

Kenapa sekarang pas udah nikah, gak pernah SMS? Apalagi pas istri di rumah dan suami di kantor, ngucapin jangan lupa makan siang saja jarang banget.

2. Tidak Diperhatikan

Eit dah, mulailah perhatian lagi pada sang istri. Beri dia hadiah kecil sepulang dari kantor. Gak perlu yang mahal kok, cukup belikan buku idamannya atau kosmetik. Jangan lupakan kosmetik kesukaannya. Please deeeh jangan bilang kalau gak tau apa merk bedak atau lipstik istrimu.

Jangan sampai sang istri malah mencari perhatian dari lelaki lain.

3. Tidak Dipercaya

Istrimu adalah belahan hatimu. Yakin?? Beneran nih yakin??? Kalau belahan hati, kok uang belanja cuma dikasih separuh? Kok mulai gak jujur soal gaji?

Hallooo, istri adalah asisten rumah tangga terbaik. Dia bakal jadi dokter pribadi keluarga, sampai pembantu. Tak jarang para ibu menawar harga di pasar dengan sadis demi uang belanja agar cukup.

Yang sekarang belum pernah jujur ke istri, coba deh utarakan berapa gaji sebulan, lalu buat rincian pengeluaran dengan istri. Kamu bakal kaget karena akan ada senyum yang tak biasa ketika sang istri bisa menyisakan uang belanja untuk jalan-jalan dan kebutuhan keluarga yang lain.

Soal ginian, istri mah jagonya.

Eh tapi jangan pernah marah jika tiba-tiba kau dapati tabungan istrimu membengkak. Itu karena dia rajin banget nyimpang sisa uang belanja. Jangan pernah khawatir, percayalah bahwa tabungannya itu untuk masa depan kalian dan untuk persiapan yang lain.

4. Playboy

Aiiih tinggalin deh sifat yang ini. Beneran, istrimu bisa berang dan jadi playgirl juga. Misinya adalah balas dendam. Kamu aja bisa playboy, apalagi dia.

Playboy tidak hanya dalam urusan ranjang ya, tapi bisa juga dengan tidak bisa menjaga pandangan dari wanita lain. Di depan istri, godain wanita lain, bisa-bisa ada sendal dengan tinggi 10 cm yang bakal melayang ke kepalamu. (Baca selengkapnya)

6 Barang Elektronik yang Wajib Dimiliki Ibu

Anisa AE - Jika kita baru mulai memasuki kehidupan berumah tangga, pasti harus mulai belajar memenuhi tugas dan kewajiban sesuai dengan posisi saat ini, yup, menjadi seorang istri sekaligus calon ibu untuk anak-anak nanti. Agar kita dan pasangan bisa lebih mandiri, sebaiknya segera pisah rumah dari kedua orangtua atau orangtua pasangan. Kita bisa membeli rumah sendiri ataupun mengontrak jika dana belum cukup. Saat sudah memiliki rumah sendiri, mulailah mengisi rumah dengan berbagai macam peralatan rumah tangga seperti alat makan, tempat tidur dan yang lainnya. Tapi jangan khawatir, saya punya list enam barang elektronik yang perlu dibeli saat mulai berumah tangga atau memiliki rumah baru.

1. Rice Cooker

Rice cooker atau penanak nasi adalah barang pertama yang harus dimiliki saat berumah tangga. Dengan memiliki penanak nasi sendiri, kita bisa menghemat waktu dan pengeluaran saat memasak nasi sendiri. Dengan rice cooker memasak nasi akan menjadi lebih cepat dan mudah.

Pilih penanak nasi yang juga bisa digunakan untuk menghangatkan makanan. Dulu pas saya ngekos, sering menggunakan penanak nasi untuk masak yang lain juga. Hihihi

2. Mesin Cuci

Mesin cuci merupakan barang kedua yang wajib dimiliki. Mungkin kelihatannya mencuci pakaian secara manual itu mudah untuk dilakukan, namun pada kenyataannya mencuci pakaian secara manual sangat melelahkan. Apalagi jika nantinya punya anak, wah, tidak hanya mencuci baju orang dua lho. Belum lagi saat mereka aktif bermain. Bisa dibayangkan betapa repotnya kita. 

Oleh karena itu membeli mesin cuci agar pekerjaan rumah tangga bisa diselesaikan dengan mudah masuk dalam kategori dua karena tak perlu lagi mencuci manual ataupun ke laundry. Btw, dengan mempunya mesin cuci, kita bisa lho membuka jasa laundry sendiri di rumah. :D

3. Lemari Es

Kulkas atau lemari es berfungsi untuk menjaga kesegaran buah dan sayur yang ada di dalam rumah. Apalagi untuk menyimpan makanan sisa yang tak habis atau barang belanja yang sudah terlanjur terbeli. Dengan mempunyai lemari es, kita bisa lebih berhemat, tak perlu ke pasar tiap hari karena takut makanan tidak segar lagi. 

4. Blender

Benda elektronik yang satu ini juga akan mempermudah pekerjaan para ibu rumah tangga. Para ibu rumah tangga bisa menggunakan blender untuk menghaluskan cabai ataupun membuat makanan untuk sang buah hati yang sudah mulai bisa makan. (Baca selengkapnya)

Yuk Selfie ke Rumah Hobbit di Malang

Rumah Hobbit Malang

Anisa AE - Eh, beneran? Yup, foto di atas bukanlah hoax. Mirip seperti rumah hobbit bukan? Pasti tak asing dengan hobbit, seingat saya ada film tentang cincin yang bisa membuat pemiliknya menghilang. Cincin tersebut dimiliki oleh orang pendek dari desa ini. Film yang digarap dengan sangat baik dan membuat saya tercengang. Ukuran hobbit pun setengah dari manusia pada umumnya dengan kaki dan telinga mirip kelinci.

Rumah hobbit di Malang ini ada di sebuah taman kelinci yang ditata sedemikian rupa oleh pemilik Plaza Garden. Kok baru dengar, ya? Karena memang baru dilaunching pada tanggal 23 Desember kemarin. Pada acara launching, teman-teman Malang Citizen datang ke sana untuk meliput, sayangnya saya tidak bisa ikut karena lokasi yang jauh dan tidak bisa membaca Michan sendirian ke lokasi tersebut.

Baca Juga : Taman Bentoel Trunojoyo Malang

Taman kelinci yang berlokasi di kawasan Gunung Banyak ini berada di Desa Pandesari, Pujon yang masih masuk wilayah kabupaten Malang. Jika mau ke Rumah Kayu dan Paralayang, pasti melewati tempat ini. Jadi, jika jalan-jalan ke Pujon, tak ada salahnya mampir ke tempat ini juga. Untuk tiket masuknya pun hanya dibandrol seharga 7.000 saja. Alternatif tempat wisata yang hemat, mengingat liburan sekolah sudah hampir habis dan uang sudah menipis. Jika mau naik angkutan, bisa naik Bis Puspa Indah dari Landungsari, turun di Desa Pandesari, dilanjutkan dengan ojek.  (Baca selengkapnya)

Jadikan Hotel Atria Malang Untuk Momen Spesial

Anisa AE - Beberapa waktu lalu, saya dan beberapa teman dari Malang Citizen menghadiri acara pengenalan menu baru di Hotel Atria. Bersama beberapa food blogger dan dari foody, kami mendapatkan menu baru yang ciamik untuk perayaan natal, tahun baru cina, dan valday yang diperingati dalam 3 bulan berturut-turut. Desember - Januari - Februari.

Saat itu, saya dapat kesempatan datang ke acara sendirian tanpa Michan. Ya walaupun sempat ada drama juga. Bagaimana tidak, acara diselenggarakan jam 3, tapi saya berangkat jam setengah tiga. Tidak hanya itu, di pom bensin, ternyata dompet ketinggalan, saya pun balik pulang. 

Ragu sih mau berangkat lagi atau gak, soalnya sudah jam 3, tapi sama Amamo diminta berangkat aja, toh sepertiny bakal ngaret juga. Akhirnya dengan kecepatan rata-rata 60km per jam, saya sampai di Hotel Atria jam 4 lebih 10 menit, pakai drama salah jalan pula, jadinya muter-muter. Sukurlah, di sana masih belum dimulai. Saya sempatin buat foto narsis dulu. #Ea

Baca Juga : Back To Nature With Omah Mujur, Kampung Lumbung

Di sana sudah ada Mas Ali, Mbak Vivi, Richo, Faqih, Mbak Sri, dan 3 bocil dari Malang Citizen. Ada beberapa orang pula dari media. Sampai akhirnya dikeluarkan menu-menu spesial untuk menyambut Natal, Tahun Baru Imlek, dan juga Valday. Setelah sesi memotret makanan, kami pun berbincang sedikit dengan Mbak Kadek.

Saran saya, mencari lokasi untuk merayakan momen spesial di tahun 2017 sebaiknya mulai dikonsep sekarang juga, sebab jika membuat reservasi dadakan saat menjelang hari H, biasanya lokasi-lokasi bagus sudah full booked dan kita hanya bisa gigit jari saja. Salah satu lokasi yang selalu jadi incaran masyarakat dan pelancong untuk merayakan momen spesial adalah Hotel Atria Malang.

Setiap momen-momen spesial seperti Natal, Tahun Baru, Chinese New Year dan juga Valentine’s Day diadakan jamuan khusus yang diperuntukkan bagi tamu hotel, baik itu yang menginap maupun bagi para tamu yang sengaja datang untuk merayakan momen spesial mereka.

Dalam setiap momen yang akan diselenggarakan, ada sajian menu khusus yang berbeda-beda untuk tiap acara, disesuaikan dengan suasana serta ciri khas dari momen tersebut. Misalnya untuk malam Tahun Baru atau New Year’s Eve 2017, Hotel Atria Malang mengadakan pagelaran fashion show bersama Malang Flower Carnival (MFC) Mahasiswa Tata Busana Universitas Negeri Malang. Tema yang diusung adalah “Lost! In Tropical Land.” Serta Balinese Chicken Salad served with lemongrass dresing juga Balinese Chicken Salad served with lemongrass dresing spesial disajikan Atria Hotel Malang untuk tetamu. (Baca selengkapnya)

9 Ide Desain Interior yang Memberi Kesan Luas pada Apartemen

Anisa AE - Seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin pesat dan lahan pemukiman yang semakin sempit, tinggal di apartemen nampaknya telah menjadi pilihan terbaik yang paling tepat untuk dipilih oleh penduduk kota besar seperti Jakarta. Karena selain alasan semakin sempitnya lahan pemukiman yang tidak memungkinkan Anda untuk membeli rumah, memilih untuk tinggal di apartemen juga memiliki pertimbangan lain seperti praktis, cepat (karena tidak perlu dibangun dari awal), fasilitas lengkap (kolam renang, gym, sauna), dan keamanan 24 jam penuh.

Apartemen sudah didesain sedemikian rupa oleh jasa desain interior rumah dan pada umumnya telah dilengkapi dengan perabotan umum seperti wastafel, perabotan kamar mandi, dan kompor. Lain halnya bila apartemen yang kita miliki masih kosong melompong sehingga mau tidak mau harus mendekorasi ulang agar apartemen sesuai dengan selera kita. Tetapi yang tidak bisa dilakukan dengan apartemen adalah pembedahan total seperti rumah biasanya. Selain itu, alasan untuk mendekor ulang apartemen Anda adalah agar apartemen yang berukuran lebih kecil daripada rumah pada umumnya, tidak terasa sempit untuk Anda dan keluarga. Simak tips-tips berikut agar apartemen Anda yang tadinya terasa sempit bisa ‘disulap’ dan terasa lebih luas.

1. Menggunakan Ranjang Multifungsi

Kamar sempit dan tidak memungkinkan untuk menempatkan ranjang beserta lemari baju? Jangan khawatir. Siasati masalah ini dengan cara membeli ranjang yang sekaligus berfungsi sebagai lemari pakaian dibagian kolong ranjang. Daripada membeli ranjang biasa yang kosong di bagian bawahnya dan tak bisa dimanfaatkan untuk tempat penyimpanan, lebih baik Anda membeli ranjang yang di bagian bawahnya terdapat laci-laci sebagai pengganti lemari pakaian.

Baca Juga : Agar Kamar Kos Terlihat Lapang

2. Meja Makan = Meja Kerja

Teruntuk Anda yang memiliki apartemen 1 ruangan alias tipe studio, rasanya tidak mungkin untuk memiliki meja makan dan meja kerja sekaligus. Atasi hal ini dengan cara menggabungkan meja kerja dan meja makan menjadi satu. Cukup dengan membeli meja simpel yang desainnya tidak terlalu rumit, sehingga fleksibel untuk dijadikan meja makan maupun meja untuk bekerja dan belajar.

3. No Bath Tub, No Problem

Kamar mandi apartemen kebanyakan hanya berukuran 2x2m. Bagi Anda yang ingin untuk memiliki bath-tub alias bak mandi untuk merelaksasikan tubuh setelah seharian beraktifitas, nampaknya harus merelakan impian Anda. Namun sisi baiknya adalah Anda dapat menghemat space yang tidak sedikit dan menghemat air dengan membeli shower biasa.

4. Memasang Rak Buku di Atas Tempat Tidur

Memanfaatkan space se-optimal mungkin adalah kunci utama dalam ‘menyulap’ apartemen agar menjadi terasa lebih luas. Apabila ruangan yang ada tidak memungkinkan Anda untuk menginstal rak buku di lantai, pasang rak buku Anda di dinding atas tempat tidur. Jadi, kalau di malam hari Anda belum ngantuk tapi malas untuk meninggalkan ranjang, tinggal ambil buku di atas kepala Anda dan voila!

5. Menempel TV di Dinding

Menempel TV di dinding lebih efisien dan menguntungkan untuk mata Anda dibanding menaruh TV secara spesial di satu meja atau rak. Karena dengan menempel TV di dinding, kita bisa menentukan sesuka kita jarak antara pandangan mata dengan pancaran TV. (Baca selengkapnya)

Monda Siregar, Passion pada Kebudayaan dan Sejarah

Anisa AE - Menjadi dokter gigi sekaligus full time mommy? Wow pastinya double sibuk ya? Tapi untuk perempuan yang tadinya pemalu ini bukan hal yang menyulitkan. Monda Siregar, keturunan Sumatera Utara ini berprofesi sebagai PNS dan dokter gigi di Jakarta, lahir di kota kembang tahun 1965 dan sekarang berdomisili di Bogor. Wah, jelajah kota Nusantara nih!

Termasuk blogger senior, mengenal blog tahun 2009 dan sampai saat ini blog menjadi tempatnya 

untuk menyalurkan hobi menulis. Ngeblog dilakukan untuk mencari teman-teman yang satu hobi, mengisi waktu luang dengan kegiatan yang bermanfaat dan juga menyiapkan kegiatan yang tak membosankan saat tiba masa pensiun nanti.

Baca Juga : Nova Violita, Blogger Aktif Saat Baper

Ibu dari dua anak gadis yang cantik-cantik ini menyukai kegiatan blogging karena bisa mempertemukannya dengan banyak teman baru, juga membuatnya jadi seorang ibu yang tak gaptek sehingga bisa mengimbangi tumbuh kembang buah hatinya yang berada di era digital. (Baca selengkapnya)

Hindari Membungkus Makanan dengan Kertas Koran! Ini Sebabnya!

Anisa AE - Kertas koran tenyata berbahaya untuk membungkus makanan, terutama pada makanan yang panas dan berminyak. Banyak masalah kesehatan yang akan muncul pada diri kita bila menggunakan kertas koran untuk membungkus makanan.

Salah satu penyebab tidak baiknya koran dijadikan bungkus makanan adalah tinta dari koran yang luntur dan menempel pada makanan. Tinta koran yang terbuat dari bahan kimia dan zat pewarna sebenarnya sangat berbahaya bagi organ dalam tubuh kita. Jika terlu sering mengkonsumsi makanan yang dibungkus dengan kertas koran maka kamu akan terkena kanker di kemudian hari.

Tinta modern yang bahan-bahan nya terdiri dari bahan kimia yang fungsinya sebagai zat pewarna dan pengering. Tinta pewarna dibuat dari bahan kimia ekstrak cairan kental dari batu bara serta hasil sampingan gas batu bara. Sementara kebanyakan bahan pengering tinta cetak juga mengandung unsur logam seperti Kobalt, Mangan, bahkan Timah hitam (Pb) yang tergolong logam berat berbahaya, yang diduga menjadi pemicu kanker bahkan penyakit pikun.

Baca Juga : TOP dan GERMAS Demi Indonesia Bebas HIV AIDS

Berikut beberapa masalah kesehatan serius yang bisa dipicu oleh penggunaan koran sebagai bungkus atau alas peniris makanan.

1. Kanker
Tinta yang terdapat pada koran sangatlah berbahaya sehingga rentan terhadap penyait kanker. Senyawa kimia yang terdapat dalam tinta koran akan mengendap di tubuh dan memicu pertumbuhan sel-sel kanker ganas.

2. Bahaya pada ginjal dan paru-paru
Zat grafit juga terdapat dalam koran, jika tertelan ke dalam tubuh maka tubuh akan teracuni sehingga menyebabkan masalah pada paru-paru dan ginjal sebagai organ ekskresi.

3. Masalah pada kesehatan pencernaan dan hormon
Masalah kesehatan pencernaan dan keseimbangan produksi hormon dalam tubuh dapat dipengaruhi oleh pelarut kimia yang terdapat pada tinta koran.

4. Menimbulkan Masalah Pencernaan

Ketika kandungan Diisobutyl Phthalate pada tinta bercampur dalam makanan karena kontak langsung dengan kertas pembungkus/koran, Maka kemungkinan besar akan menimbulkan masalah pencernaan cukup serius. Saat kondisi makanan panas dan berminyak, maka kandungan Diisobutyl Phthalate akan tercampur di dalamnya. Kemudian dapat menyerang sistem pencernaan tubuh ketika makanan itu dikonsumsi. (Baca selengkapnya)

Little Hippo, Pilihan Ibu Hemat

Little Hippo - Sudah berapa lama kita pakai pospak? Terbayang gak sih berapa juta uang yang telah dikeluarkan untuk membeli pospak? Misalnya saja sehari habis 3 pospak, sebulan habis 90 pospak. Kalau setahun? Aih, berapa duit itu ya???

Saya juga pengguna pospak saat Machin kecil. Khususnya jika kami sedang ada acara di luar rumah. Kalau pas di rumah aja, Machin pakai popok kain. Sempat saya belikan pelindung popok yang dari plastik, trus dikasih popok kain. Lumayan gak tembus ke kasur kalo dia pipis, mengurangi capek cuci sprei.

Saat kehamilan anak kedua, saya diracuni oleh Ivon saat sama-sama hamil. Racun apaan? Racun buat beli clody.

Katanya tuh lebih hemat daripada pospak. Selain itu, gambarnya lucu-lucu dan bisa diwariskan ke adiknya nanti. Dulu kan Aiman pakai clody, nah itu clodynya bisa diwariskan ke Aira. Bahkan Ivon nyempat-nyempatin ngasih tau clody seperti apa. Ya kan saya gak pernah tau.

Dengan semangat 45, saya ambil kalkulator. Buat apa coba kalo bukan buat ngitung duit yang bakal keluar jika saya beli clody. Gak cuma itu, saya juga membandingkannya dengan pospak. Em, sempat kepikiran juga buat belikan plastik seperti Machin dulu, tapi emang ribet juga. Sekali pipis, harus segera diganti. Beda ma clody yang bisa dipake sampai 4x pipis.

Pada umur kehamilan 8 bulan, saya memborong clody ke Mbak Weni. Langsung pesan selusin. Rencananya sih bisa diganti-ganti. Lagian kalo pas muaim hujan dan gak kering, kan bisa pake yang lainnya. Walaupun pemakaian clody ini ditentang oleh ibu. Alasan ibu sih simple, clodynya terlalu besar untuk Michan. Akhirnya saya baru memakaikan clody saat umur Michan sudah 3 bulan.

Saat ini Michan sudah 9 bulan, artinya dia sudah pakai clody selama setengah tahun. Emang sih lebih hemat daripada pospak, tapi tetep saya sedia pospak jika kami mau keluar rumah dalam waktu yang lama. Kalo di rumah kan enak, bisa cepet ganti clody pas sudah penuh, kalau di luar? Belum lagi nanti bawa clody habis pake ke rumah lagi, kan gak mungkin dibuang. Pernah dulu pakai clody pas keluar rumah, tapi ya itu, satu tas bau pesing. Akhirnya kalo keluar pakai pospak deh.

Kemarin, saya kenalan dengan clody merk baru, buatan asli Indonesia. Buat yang temenan ma saya di IG pasti tahu merk clodynya. Yup, little hippo.

Apa clody saya kurang kok sampai kenalan dengan produk baru? Sebenarnya gak kurang juga sih, tapi kepo banget dengan produk baru ini. Bisa gak sih produk clody Indonesia ngalahin clody buatan luar negri?

Bisa!! Ternyata Little Hippo lebih bagus dari clody Michan yang saya beli saat hamil. Ada 5 keunggulan clody ini yang saya temukan dari milik Michan yang lama.

1. Mirip Pospak
Bayangin aja, ini produk mirip ma pospak. Jika clody sebelumnya cuma karetan, di Little Hippo beda. Ada semacam lapisan lagi si tengahnya. Jadi, kalo Michan pup di clody, gak bakal sampe keluar. Biasanya tuh kalo dia pup, maka di dekat karetnya ada juga.

kiri merk Little Hippo

2. Gambarnya Lucu
Siapa coba yang gak pingin liat si kecil pakai clody yang lucu? Apalagi tanpa pakai celana pun, dia tetep lucu. Banyak pilihan lho di sini. Mulai untuk baby boy sampai baby girl. Coba deh kepoin di FP-nya.

3. Perekat Kuat

Clody milik Michan dulu gak pake perekat, cuma kancing-kancing gitu di bagian perut. Itu pun jaraknya lumayan jauh antar kancing, jadi agak kedodoran kalo dipake. Trus ada salah satu yang kancingnya hilang. Jelas aja gak bisa dipake karena jadi gak rapat lagi.  (Baca selengkapnya)

Seri Jam Tangan Fossil Grant Collection

Anisa AE - Jam tangan kini tak sekadar jadi penunjuk waktu bagi para pemakainya. Lebih dari fungsi utama tersebut, jam tangan juga sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari fashion. Tak hanya wanita yang bisa bergaya dengan jam tangan kesayangannya. Kaum pria pun tak mau ketinggalan memiliki jam tangan bergaya maskulin untuk melengkapi penampilan.

Berbicara tentang jam tangan pria tentu tidak lengkap bila belum menyebut jam tangan Fossil. Brand jam tangan yang satu ini memang populer sebagai jam berkualitas bagi kaum adam. Seri grant collection dari Fossil siap menyempurnakan gaya pria modern. Ingin tahu apa saja seri jam tangan Fossil grant collection? Yuk simak dulu ulasannya berikut ini! Saya tuliskan tiga saja, ya?

1. Grant Sport Cronograph Gold Tone

Bagi para pria yang ingin terlihat lebih berkelas, seri Fossil grant collection yang satu ini bisa menjadi pilihan. Nuansa warna emas pada stainless steel strap-nya memang membuat jam tangan yang satu ini terkesan mewah. Dengan diameter 44 mm, grant sport cronograph gold tone sangat pas dengan bentuk tangan pria yang besar. Teknologi water resistant 5 ATM sudah cukup untuk melindungi jam yang satu ini dari keringat atau guyuran air hujan.

2. Grant Sport Automatic Black Leather Watch

Pria yang menyukai jam tangan kulit tentu akan terpukau dengan jam tangan Fossil yang satu ini. Pilihan warna hitam pun membuat penampilan pria semakin maskulin. Jam tangan ini sangat cocok dikenakan saat melakukan aktivitas formal maupun santai. Jam yang juga memiliki diameter 44 mm ini digerakkan dengan sistem rotor otomatis. Kita pun tidak akan direpotkan dengan baterai jam tangan yang habis. Sebab jam Fossil yang satu ini akan bergerak dengan mengandalkan gerakan tangan kita. Harga jam tangan Fossil original yang satu ini tentu sebanding dengan kualitas yang akan kita dapatkan ketika mengenakannya.

3. Grant Sport Chronograph Luggage Leather Watch

Nuansa warna biru pada bagian tengah tipe jam ini dipadukan dengan leather strap berwarna cokelat. Sehingga kita yang mengenakannya pasti terkesan lebih dinamis dan berjiwa muda. Kualitas bahan kulit unggulan tidak membuat kita khawatir kalau jam tangan Fossil ini akan lekas rusak. Kita hanya perlu merawatnya dengan cermat agar jam tangan selalu tampak seperti baru. Sama seperti tipe grant sport cronograph gold tone dan grant sport automatic black leather, grant sport chronograph luggage leather juga berdiameter 44mm dan water resistant 5 ATM. (Baca selengkapnya)

Sudah Saatnya Teknologi Canggih Dimiliki Setiap Rumah

Anisa AE - Kita sering menonton film scifi, dimana teknologi yang dikembangkan oleh manusia sudah mencapai tingkat yang sangat luar biasa. Pada saat itu semua pekerjaan akan menjadi begitu mudah, bukan hanya berbagai urusan komunikasi dan juga pekerjaan yang berhubungan dengan teknologi, namun juga bisa mendapatkan banyak bantuan untuk semua urusan rumah, semacam asisten rumah tangga dengan teknologi canggih yang tak kenal kata lelah.

14 Januari 2017 silam, blogger kota Malang memiliki kesempatan untuk mendapatkan pengalaman luar biasa dan sedikit bocoran mengenai teknologi masa depan seperti yang sudah disebutkan di atas. Bertempat di Cafe Golden Heritage, Malang, dipertunjukkan sedikit sneak peek teknologi ala jarvis (asisten pribadi canggih dalam film Iron Man), namun hasil karya anak muda Indonesia yang memiliki ketertarikan akan teknologi modern, yaitu Rizky dari Mozilla Indonesia.

Ia mempertujukkan sebuah program yang ia buat dalam komputernya, contohnya saat ia mengajak program dalam laptopnya itu untuk berkomunikasi. Ia bertanya pada program itu apakah si program mencintainya? Ternyata si program merespon dengan bertanya balik, “Ini dengan siapa?” dan kemudian Rizky mengkonfirmasi dirinya, “Iya, aku mencintaimu.”

Wah program yang so sweet sekali, bisa dikembangkan untuk jadi pacar virtual versi Indonesia! Tentu saja program keren ini suatu saat nanti juga bisa digunakan untuk melatih orang yang kurang percaya diri untuk bersosialisasi dengan lingkungannya. Semacam simulator. (Baca selengkapnya)

Cheese Bury, Limpahan Kejunya Menggoda Lidah

Cheese Bury - Siapa yang suka keju? Kali ini saya jelajah kuliner ke Cheese Bury, salah satu tempat kuliner di Malang yang memang dikonsep dengan nuansa Bali dengan menu makanan khas dari keju. 

Kemarin, saya sempat ngadem di sana bareng teman-teman Malang Citizen. Lumayan lama sih nyarinya, soale bukan orang kota. Sering juga nyasar kalo ke kota, hihihi.

Cheese Bury yang berdiri pada 17 Agustus 2013 ini dikelola oleh Mas Surya dengan karyawan lebih dari 10 orang.  Kenapa 17 Agustus? Katanya sih biar dirayain ma orang se-Indonesia, hehehe. Menu-menu yang ditawarkan pun simple, mulai dari makanan ringan sampai berat.

Baca Juga: Sidjie Cafe, Tempat Asyik Buat Keluarga

Tempatnya juga bisa buat nongkrong bareng temen. Pas ke sana, terlihat ada beberapa rombongan asik ngobrol. Ada juga yang memang sengaja datang sendirian. Memang awalnya sih buat nongkrong, tapi lama-lama yang datang tidak hanya nongkrong, tapi juga untuk makan siang karyawan kantor dan juga keluarga.

Letaknya yang strategis membuat gampang untuk dicari. Apalagi di sekitar sana juga banyak hotel yang sering dikunjungi wisatawan mancanegara. Menu serba keju yang identik dengan makanan dari luar negeri itu sangat menarik perhatian. Saya aja yang gak tau Kota Malang, muter-muter gak karuan.

Memang konsep yang sengaja dibuat dengan nuansa pulau dewata ini terasa khas. Di depan pintu masuk akan disambut dengan dua patung, di dalamnya juga ada patung dengan ukuran yang lumayan. Mau datang sendirian ataupun nongkrong ramai-ramai dengan teman juga oke banget.

Menu yang ditawarkan pun oke punya. Apalagi untuk pecinta keju yang juga suka pizza, spaghetti, dan cake. Di sini, kejunya melimpah banget. Oh iya, ada juga Kopi Ong, racikan khas dari chef Cheese Bury. Untuk kopi, saya nyicipin dikit walaupun bukan pecinta kopi, betewe, emang yang namanya kopi itu pahit dan tak cocok di lidah saya. Hihihi.

Cheese lava adalah cake andalan di sini. Sekali lihat, sayang banget buat dimakan. Eh, tapi kalo gak dipotong, bakal gak ngeliat lava yang keluar dari dalam cakenya. Yup, keju cair akan meleleh keluar dari dalam cake jika cakenya dipotong. Lihat aja tampilannya, cantik banget kan ya??? Saya gak sempat ngincipin ini sih, soale Machin rewel minta beli snack di toko sebelah. Eh pas balik, cakenya udah ludes. Hahaha. (Baca selengkapnya)

6 Tips Agar Tidak Tertipu Penerbit Abal-Abal

Anisa AE - Geram juga mengetahui status yang berseliweran soal penerbit abal-abal. Tidak hanya satu, tapi bisa dibilang banyak. Efeknya secara tidak langsung berimbas pada AE Publishing, penerbitan yang tengah saya geluti selama hampir 5 tahun.

Bahkan saat Minsay komentar soal penerbit abal-abal, ada yang meragukan AE juga. Sediiiih. 5 tahun itu bukan waktu yang singkat untuk membangun sebuah penerbitan indie. Apalagi menjadi penerbit terpercaya dan dipercaya oleh para guru dan dosen untuk menerbitkan buku mereka.

Baca Juga : Penipuan Penerbit '****' Mulai Terbuka

Sampai saat ini, AE sudah menerbitkan 253 judul buku yang no ISBN-nya bisa dicek di Perpustakaan Nasional Indonesia. Serba-serbi AE pun ada di aepublishing.id untuk paket penerbitan, buku yang telah terbit, sampai pada MOU yang ditulis secara transparan. Alamat? Bisa langsung deh cek di google maps, ketik AE Publishing.

Lantas bagaimana sih agar para penulis tidak tertipu dengan penerbit abal-abal?

1. Cek Sosial Media

Tiap penerbit pasti punya sosmed kan ya .... Di sana pasti ada info buku yang udah diterbitkan, siapa ownernya, sampai pada apa saja yang dituliskan. Fanspage juga perlu dicek. Kalau ada sampai ke IG dan twitternya. Semua perlu dicek.

Karena kebanyakan, yang namanya penerbit abal-abal itu akunnya baru bikin. Trus lagi belum ada buku yang diterbitkan, tapi tiba-tiba aja udah ngajakin penulis buat bantuin jadi PJ. Ingat, ya? Kalau penerbit baru, event pertama harus sukses dulu. Minimal udah ada 2-3 buku, baru deh kita bisa daftar jadi PJ karena milih PJ itu juga perlu pemikiran.

Baca Juga : Tips dan Trik Menembus Radar Malang, Jawa Pos

Jangan mentang-mentang pingin dikenal, trus kamu bebas milih penerbit. Penerbit baru yang ngajakin kerjasama bikin event, langsung deh diiyain. Efeknya gedhe lho, tanggungan buat para peserta event.  Mending kalo event belum selesai, kalau sampe udah transfer, kan tambah bahaya buat kita.

AE juga pernah salah milih PJ event, PJnya ilang gak tau ke mana. Ya akhirnya lebih selektif lagi sekarang buat milih PJ. Tapi saat ini AE lagi stop bikin event, sekarang untuk event menulis dialihkan ke BeJavu Publisher sebagai 'anak'. Sama aja kok ma induknya. Ada yang mau jadi anak AE juga? Harus trusted, soalnya lagi selektif banget.

2. Tanya Mbah Google

Zaman sudah canggih banget nih. Jangan lupakan si Mbah dong kalo mau cari yang trusted. Informasi apa pun bisa kita dapatkan di sana. Mulai dari yang hoax, komentar soal penulis, sampai yang lainnya. Ketikkan kata kunci nama penerbit tersebut di Mbah Google.

Penerbit serius, pasti bakal bikin web juga. Minimal blog gratisanlah. Masa' iya gak punya blog buat posting foto buku terbit, pemesanan, sampai info-info penting lainnya?

Pernah juga tuh ada penerbit yang katanya udah trusted, sampai menipu uang TKW jutaan rupiah. Katanya sih buat modal. Ada juga yang udah punya web keren, tapi nipu. Banyak buku yang gak diterbitkan entah karena apa. Tiba-tiba aja ganti nama penerbit.

Nah, di Mbah ini bakan langsung bisa kita cek alamat plus foto rumah tersebut dan jalannya. Misalnya saja nih cari AE Publishing, langsung deh keluar seperti ini. Mana bisa kabur kalo alamat plus foto rumah aja bisa diketahui si Mbah. Kalau gak ada fotonya? Gak ada alamatnya? Gak ada keterangan dan lain-lain? Silakan diartikan sendiri.

3. Cek Perpusnas

Nomor satu dan dua sudah? Lanjut ke perpusnas. Di sana ada web isbn.perpusnas.go.id yang bisa kita tanyain penerbit apa saja yang sudah validasi, bermasalah, sampai yang lainnya.

Kontak Perpusnas

Kurang yakin? Bisa telpon langsung ke perpusnas (ada nomor tertera yang bisa dihubungi di bawah sendiri) untuk menanyakan hal lebih lanjut. Ingat ya, jangan langsung menanyakan hal ini pada penerbit yang bersangkutan.

"Penerbitmu abal-abal, ya?"

Kan jadi malu kalo ternyata sudah terdaftar di perpusnas dengan nama penerbit induk. (Baca selengkapnya)

Homestay Eren, Homestay Murah di Kota Batu

Anisa AE - Ya ampun, sudah lama banget gak nulis. Berasa banget banyak sarang laba-laba di sini. Hihihi. Saya ke mana aja? Entahlah, beberapa bulan ini sejak mulai aktif lagi di Penerbit AE, blog jadi gak keurus.

Di sela banyaknya rutinitas, pasti pingin dong jalan-jalan. Gak perlu jauh-jauhlah, ke Kota Batu juga oke. Eh, lumayan jauh juga sih, perjalanan dari Kepanjen memakan waktu selama 2 jam. Capek juga kalo jalan-jalan seharian, apalagi naik motor, kebayang banget.

Tapi kemarin saat raker dengan teman-teman Malang Citizen, saya jadi tahu salah satu homestay murah, tapi terasa mewah. Homestay Eren ini adalah salah satu homestay yang letaknya di dekat BNS. Pasti tak asing dengan tempat wisata yang buka dari sore sampai malam hari ini.

Homestay ini seperti rumah sendiri, ada tiga kamar dan satu kamar mandi. Tiap kamar terdapat tempat tidur hangat. Selimutnya juga tebal. Tidak hanya kamar, di sini juga ada ruang tamu yang bisa digunakan untuk menjamu. Saat di sana, memang sulit sekali sinyal hape, tapi ada wifi yang bisa digunakan beramai-ramai di ruang tengah.

Untuk ruang tengah, ada satu televisi yang lumayan besar. Buat nonton tipi rame-rame buat menghabiskan malam juga oke banget. Di sini juga disediakan dapur plus alat masaknya, kalau lapar bisa langsung masak sendiri di dapur. Bisa bawa bahan mentah dari rumah untuk dimasak. Kemarin saya bawa mie instan dan energen. Jika haus, disediakan air minum plus sachetannya, maksudnya, kopi sachet, teh, dan gula. Hihihi. Teman-teman yang lain sih sempat keluar buat beli makanan. (Baca selengkapnya)

5 Tips Agar Cabut Gigi Tidak Sakit

Anisa AE - Sudah bukan rahasia lagi kalau gigi saya banyak yang lobang, khususnya gigi geraham. Lobang yang besar itu membuat saya berkali-kali mengeluh sakit gigi dan kepikiran buat cabut gigi. Tapi saya takut ama jarum suntik, hiks. Apalagi banyak info kalau cabut gigi geraham itu sakit. Makin keder saya kalau mau ke dokter gigi, tapi bagaimanapun, gigi saya harus ditangani oleh ahlinya.

Tahun lalu, saya sudah menambal dua gigi. Iya, dua gigi geraham. Geraham bawah sebelah kiri dan atas sebelah kanan. Kebetulan saat itu saya sudah punya BPJS, jadi kalau soal kontrol ataupun tambal gigi, sudah dicover semua oleh BPJS.

Sebenarnya tahun lalu, saya sudah minta cabut. Gak tahan tiap hari harus menahan sakit gigi. Udah gak ada yang njenguk, sakitnya kebangetan. Namun oleh dokternya disuruh perawatan saja, soalnya gigi itu masih bisa dirawat. Alhamdulillah setelah perawatan memang sudah tidak sakit gigi lagi. Sayangnya saat ini giginya sudah 'cuwil', jadinya mulai sakit lagi giginya. Sering bengkak jika ada sisa makanan yang menyelip di gigi.

Baca Juga: Tips Tetap Langsing Setelah Melahirkan

Akhirnya saya pun ke dokter gigi lagi. Nah saat itu sudah pindah faskes BPJS, jadi ikut pindah dokter gigi juga. Saat ini saya memilih Klinik Wijaya Kusuma Husada sebagai faskes 1. Selain karena pemiliknya enak diajak ngobrol dan friendly banget ke pasien, orangnya juga bisa diminta pendapat dan saran jika ada kejadian tiba-tiba yang menimpa saya dan keluarga.

Saat periksa pertama, kebetulan sedang hamil dan dokter giginya tidak berani menangani. Tunggu sampai si kecil keluar dulu. Dapat dibayangkan berapa bulan saya menahan sakit gigi, berharap gigi itu segera dicabut. Kecil-kecil bikin keki yaaaa.

Setelah melahirkan, saya mencoba memberanikan diri konsultasi lagi. Well, ternyata saran dari dokternya, tambalan giginya diperbarui alias dibersihkan, lalu ditambal lagi. Tanpa perlu cabut gigi. Lumayan lama sih prosesi tambal gigi tersebut, apalagi ternyata ada daging yang tumbuh di gigi, jadinya perlu diambil dulu dagingnya. Kembali 3 hari lagi.

Tiga hari selanjutnya, pembersihan gigi dilanjutkan. Lumayanlah rasanya daripada yang setahun lalu. Ngilu-ngilu gimanaaa gitu. Selama 3x, saya ke dokter gigi untuk perawatan sebelum ditambal permanen. Lumayan lama sih dan bolak-baliknya itu bikin keki. Gimana gak bosen coba? Soalnya kepikiran dengan Michan yang ada di rumah.

Sampai akhirnya tibalah sesi tambal gigi permanen. Eng ing eng .... Rasanya aneh, tapi lumayanlah.

Sayangnya gigi saya saat itu terasa tetap ngilu dan bengkak. Padahal sudah 3 hari setelah tambal permanen. Balik lagi deh ke dokter gigi buat konsultasi. Akhirnya tibalah sesi eksekusi, gigi geraham atas tersebut tidak bisa dipertahankan lagi, dan saya menyerah. Tak tahan dengan capeknya, apalagi sakitnya.

Dengan tiga suntikan bius lokal, gigi saya hilang. Well, tidak terasa sama sekali saat pencabutan. Tapi setelah dicabut dan obatnya hilang, saya harus sedikit menahan nyeri.

Oh iya, jika mau cabut gigi, saran saya adalah mencari dokter gigi terdekat, plus mengajak seseorang untuk mengantarkan. Daaaan jangan naik angkot. Kenapa? Karena ludah akan terasa penuh di mulut, itu bikin mual gak karuan. Berkali-kali ingin meludah dan pastinya gak boleh di angkot, kan?

Ternyata oh ternyata, gigi geraham tersebut mengalami lobang yang sangat parah, sampai tembus pada gigi di sebelahnya. Pantas saja sakitnya luar biasa.

Sesi gigi geraham atas sudah selesai. Gigi saya hilang satu. Kata dokternya sih, lebih bagus lagi jika giginya yang hilang itu diganti dengan gigi palsu. Karena, gigi geraham bawah, akan tumbuh ke atas jika tidak ada geraham atas yang menghambat pertumbuhannya. Tahu sendiri pasang gigi palsu harganya berapa. Tuh kan jadi mikir.

Dan lagi ... ternyata gigi geraham atas sebelah kanan saya yang paling bungsu juga lobang. OMG ... berasa mau kiamat. Lobangnya pun sudah lumayan besar dan disarankan buat ditambal. Padahal saya rencana tambal gigi geraham kiri bawah dulu yang masih bengkak dan tambalannya sudah mulai hancur. (Baca selengkapnya)